Waspada! Ini Tanda Anjing Alergi Pada Makanan
Alergi makanan adalah hal umum yang sering terjadi pada anjing. Apabila anjing mengalami alergi, sistem kekebalan tubuh mereka akan bereaksi berlebihan dan menghasilkan antibodi terhadap zat yang biasanya dapat di toleransi. Sebagian besar anjing yang terkena alergi, sebenarnya alergi terhadap protein tertentu.
Reaksi alergi terhadap suatu makanan, antibodi akan melawan beberapa bagian makanan. Hal ini akan menyebabkan gatal, kemerahan, dan bengkak pada wajah.
Lantas, apa saja tanda anjing alergi pada makanan? Dan bagaimana cara mendiagnosisnya? Dalam artikel ini, anda akan segera mengetahuinya!
Tanda Anjing Alergi Pada Makanan
Berikut tanda anjing alergi pada makanannya :
- Gatal pada kulit, cakar, atau telinga
- Gangguan pencernaan seperti muntah atau diare
- Penurunan berat badan dan kekurangan energi
- Kemerahan pada kulit dan telinga
- Pembengkakan pada wajah
Alergi makanan yang paling umum pada anjing adalah protein, terutama yang berasal dari susu, daging sapi, ayam, telur ayam, gandum, atau kedelai. Setiap kali hewan peliharaan makan makanan yang mengandung zat ini, antibodi akan berekasi dengan antigen dan timbul gejala. Protein memang penyebab paling umum, namun zat dan bahan tambahan lain juga dapat menjadi penyebabnya.
Cara Mendiagnosis Anjing Alergi pada Makanannya
Anjing diadiagnosis menderita alergi pada makanannya ketika mereka sudah melakukan pemeriksaan fisik, tanda-tanda klinis, dan respons mereka terhadap uji coba makanannya. Menurut vcahospitals.com, dokter hewan biasanya akan menyarankan agar anda menyelesaikan uji coba makanan yang berlangsung selama 8 hingga 12 minggu dan harus diikuti seperti yang ditentukan. Jangan memberikan cemilan atau makanan lain yang mengganggu hasil uji coba makanan, termasuk pemberian suplemen, vitamin beraroma atau pencegah parasit tertentu.
Jika gejala alergi anjing sembuh ketika menjalani uji coba makanan, selanjutnya lakukan uji coba dengan memperkenalkan kembali makanan lama anjing anda. Jika gejala anjing anda sembuh dengan uji coba makanan dan kembali dalam waktu satu minggu setelah uji coba makanan, maka anjing anda didiagnosis secara pasti menderita alergi makanan.
Dilansir dari PetMD, ada berbagai cara untuk melakukan uji coba makanan:
- Diet protein terhidrolisis yang diresepkan.
Diet ini memecah protein menjadi partikel-partikel kecil sehingga tidak dapat berikatan dengan reseptor dan memulai respons imun.
- Diet eliminasi
Diet ini memiliki satu sumber protein/karbohidrat. Diformulasikan oleh ahli gizi hewan atau diet rumahan yang dibuat dengan arahan dokter hewan.
Uji coba makanan atau diet eliminasi adalah cara terbaik untuk mendiagnosis alergi. Sebagian besar diet eliminasi tidak cocok untuk pemberian makanan jangka panjang dan hanya digunakan untuk mendiagnosis alergi makanan.
Alergi makanan tidak dapat disembuhkan, namun dapat dikelola dengan baik dalam jangka panjang dengan terapi diet yang tepat. Hidari bahan-bahan yang menyebabkan alergi, pastikan untuk memperhatikan label makanan pada anjing, terutama pada cemilannya. Anda juga dapat segera menghubungi dokter hewan terdekat lewat layanan Pet Care. Dengan menghubungi call center Pet Care, dokter hewan akan datang ke rumah anda.