Anjing Tidak Nafsu Makan, Dokter Hewan: Indikator Masalah Medis hingga Makanan
Kekhawatiran kerap dihadapi oleh para pemilik hewan peliharaan, terutama ketika anjing kesayangan mereka kehilangan nafsu makan. Layaknya manusia, anjing juga dapat kehilangan nafsu makan. Melewatkan waktu makan dapat berakibat pada kurangnya asupan nutrisi hingga gangguan pada metabolisme tubuh.
Perubahan kebiasaan makan hewan juga dapat menjadi sebuah indikator adanya penyakit. Berikut adalah beberapa kemungkinan penyebab anjing tidak nafsu makan menurut dokter hewan yang perlu Anda ketahui.
Penyebab Anjing Tidak Nafsu Makan
Penurunan nafsu makan atau dalam dunia medis disebut sebagai hiporexia. Dokter Hewan Ellen Malmanger mengungkapkan beberapa kemungkinan penyebab dari kondisi hiporexia yaitu adanya masalah medis, masalah perilaku, atau masalah makanan.
Penurunan nafsu makan akibat masalah medis adalah berbagai penyakit dengan gejala rasa sakit, mual, lesu, atau stress. Kemungkinan hilangnya nafsu makan pada anjing dikarenakan adanya penyakit gigi, sakit mulut, mual, muntah, diare, parasit usus, pankreatitis, sakit perut akibat salah konsumsi makanan, infeksi, demam, kanker, penyakit hati, penyakit ginjal, radang usus, gagal jantung kongestif, hingga penyakit paru-paru.
Penurunan nafsu makan akibat masalah perilaku berkaitan dengan rasa cemas, stres, atau takut. Perasaan tersebut dapat muncul akibat hal-hal kecil seperti perubahan rutinitas, kehadiran orang baru, kegiatan bepergian, suara bising, hingga intimidasi dari hewan lain. Umumnya, anjing akan melakukan penyesuaian terhadap hal-hal ini selama 2 hari. Tetapi jika tak kunjung berkurang atau membaik, maka anjing memerlukan penanganan medis.
Pernurunan nafsu makan akibat masalah dengan makanan. Kemungkinan makanan anjing kadaluarsa, anjing bosan dengan jenis makanan yang diberikan, atau mengganti makanan anjing secara tiba-tiba. Penggantian makanan secara tiba-tiba tanpa penyesuaian dapat mengakibatkan nafsu makan berkurang, muntah, atau diare.
Apa yang harus dilakukan jika anjing kesayangan tidak nafsu makan?
Melansir laman FETCH by Pet MD, untuk membantu anjing dengan kondisi tidak nafsu makan akibat masalah medis Anda memerlukan bantuan tenaga medis. Pemeriksaan oleh dokter hewan perlu dilakukan untuk mengetahui penyebab secara pasti.
Jika disebabkan oleh adanya penyakit, maka dokter hewan akan memberikan resep makanan yang telah disesuaikan dengan kondisi kesehatan anjing. Agar kebutuhan nutrisi anjing tetap dapat terpenuhi.
Namun jika kondisi tidak kunjung membaik kemungkinan dokter hewan akan memberikan obat penambah nafsu makan. Pada kondisi lebih lanjut dokter hewan akan merekomendasikan untuk memberikan makanan cair melalui suntikan makanan atau selang makanan.
Dokter hewan dari Pet-Care dapat membantu Anda menangani anjing yang kehilangan nafsu makan. Hubungi Call Center Pet-Care untuk mendapatkan layanan dokter hewan tanpa harus keluar rumah.
Penanganan anjing tidak nafsu makan secara mandiri
Penanganan secara mandiri dapat Anda lakukan jika anjing kesayangan tidak nafsu makan karena perubahan perilaku atau kebiasaan yang menimbulkan kecemasan, stres, atau ketakutan pada anjing. Selain menerapkan upaya ini, hindari anjing dari hal-hal yang memicu rasa cemas, stres, atau takut pada anjing.
- Berikan makan secara teratur, minimal 2 kali sehari.
- Buatlah waktu makan jadi lebih menyenangkan.
- Ajak anjing jalan-jalan dahulu sebelum makan.
- Coba untuk mengubah bentuk wadah makanan.
- Berikan jenis makanan yang berbeda dari biasanya atau menambahkan sedikit air hangat pada dry food.
Namun, apabila nafsu makan anjing tidak kunjung membaik setelah memberikan upaya penanganan mandiri diatas, sebaiknya kunjungi dokter hewan terdekat atau hubungi layanan Pet-Care panggil dokter hewan ke rumah melalui Call-Center Pet-Care.