Penyebab Kucing Sakit Tidak Mau Makan, Apakah Berbahaya?
Kucing sakit tidak mau makan jangan dianggap sepele! Ini merupakan pertanda akan masalah kesehatan yang serius.
Kucing bisa saja merasa kurang suka dengan makanan yang Anda berikan kepada mereka.
Namun jika kucing tidak mau makan hingga melewatkan makanan sampai beberapa hari, ini merupakan masalah yang serius.
Saat hewan tidak makan yang cukup, mereka harus mengandalkan cadangan lemak untuk diubah menjadi energi.
Akan tetapi sebelum lemak ini diproses menjadi bahan bakar, lemak harus diproses oleh hati terlebih dahulu.
Proses ini membutuhkan kandungan protein yang cukup namun persediaan protein akan mudah habis jika terus digunakan untuk memproses lemak.
Sehingga organ hati akan menjadi kewalahan untuk memproses semua lemak dan menyebabkan gagal hati.
Oleh karena apabila kucing Anda terus-menerus tidak mau makan, sebaiknya segera konsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan.
Semakin cepat penanganan dilakukan maka akan semakin tinggi kemungkinan sembuhnya.
Anda bisa mendapatkan layanan panggil dokter hewan Pet-Care ke rumah untuk menangani kucing sakit tidak mau makan dengan menghubungi Call-Center Pet-Care.
Kucing Sakit Tidak Mau Makan
Meskipun Anda merasa kucing peliharaan sudah cukup gendut dan kelebihan berat badan, Anda tetap harus khawatir jika kucing tiba-tiba tidak mau makan.
Selain itu, jika kucing tidak mau makan dan diikuti dengan gejala batuk, muntah, kesulitan bernapas serta kesulitan buang air.
Ini merupakan gejala bahwa kucing peliharaan sedang mengalami masalah kesehatan.
Berikut ini beberapa penyebab kucing sakit tidak mau makan yang perlu Anda perhatikan:
- Vaksinasi
Vaksinasi merupakan salah satu penyebab kucing tidak mau makan yang pertama.
Apabila kucing Anda kehilangan nafsu makan setelah melakukan vaksinasi ini mungkin dikarenakan reaksi negatif terhadap suntikan.
Meskipun vaksin dapat membantu kucing melawan berbagai macam infeksi, namun ini dapat menyebabkan beberapa efek samping.
Salah satu efek samping dari vaksinasi adalah kehilangan nafsu makan.
Namun tidak perlu khawatir karena kehilangan nafsu makan akibat vaksinasi biasanya bersifat sementara dan tidak membahayakan.
- Memakan makanan asing
Kucing sering memakan makanan yang asing dan tidak boleh dimakan seperti bola rambut.
Benda-benda asing yang termakan ini dapat menyangkut di perut dan usus dan menyebabkan gangguan di pencernaan.
Ini dapat membuat kucing menjadi muntah dan kehilangan nafsu makan.
- Sakit gigi
Gigi dan gusi yang sakit juga dapat menjadi penyebab kucing sakit tidak mau makan.
Gigi patah, radang gusi dan abses gigi merupakan masalah pada gusi serta gigi yang dapat menyebabkan sakit mulut pada kucing.
Sakit di mulut ini menyebabkan kucing tidak mau makan.
- Masalah pernafasan
Adanya gangguan dan masalah di pernafasan merupakan salah satu penyebab kucing tidak mau makan.
Penyakit pernapasan bagian atas dapat menyumbat hidung dan mata kucing dengan keluarnya cairan.
Ini mengakibatkan hilangnya atau pembatasan penglihatan dan penciuman sementara.
Jika kucing tidak dapat bernapas dengan mudah serta tidak dapat mencium bau makanan, ini membuatnya tidak mau makan.
- Masalah pencernaan
Masalah dengan perut, usus, pankreas, atau bagian lain dari sistem pencernaan kucing Anda dapat menyebabkannya berhenti makan.
Namun biasanya, penurunan nafsu makan merupakan salah satu tanda penyakit seperti refluks asam, tumor, bakteri usus, parasit, penyakit iritasi usus, dan masalah pencernaan lainnya.
Jika kucing Anda mengalami berbagai gejala di atas dan tidak mau makan berhari-hari sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter hewan Pet-Care.
Saat ini tidak perlu repot karena dokter hewan Pet-Care dapat datang ke rumah dan membantu memeriksa kondisi hewan Anda cukup dengan menghubungi Call-Center Pet-Care.